--> BIBIT KELAPA SAWIT SRIWJAYA | BISNIS SAMPINGAN

Web ini membantu untuk manjadikan referensi bisnis Anda.

Minggu, 07 Mei 2017

BIBIT KELAPA SAWIT SRIWJAYA

| Minggu, 07 Mei 2017

BENIH D X P SRIWIJAYA





Karakteristik & Keunggulan Umum

1. Rata-rata produksi TBS : 28 – 33ton/ha/tahun dengan potensi produksi mencapai 42 ton/ha/tahun*)
2. Rata-rata ekstraksi minyak kelapa sawit (CPO) > 27.3% dan minyak kernel kelapa sawit (PKO) 4.1%
3. Rata-rata produksi minyak : 8 – 11 ton/ha/tahun dengan potensi produksi minyak mencapai 13 ton/ha/tahun.
4. Laju pertambahan meninggi yang lambat : 56 cm/tahun
5. Kontaminasi dura sangat rendah, dibawah 0,1%
6. Pertumbuhan yang homogen
7. Toleransi terhadap kekeringan, toleransi terhadap tingkat sinar matahari yang rendah.
8. Ketahanan terhadap Fusarium wilt dan toleran terhadap penyakit tajuk (crown disease)
9. Kadar β-Carotene > 600 ppm
*) Kondisi umur dan lokasi tertentu




Harga

Harga benih DxP Sriwijaya Rp. 9.500 per butir, loco Gedung SPU PT Binasawit Makmur di Palembang.






Petunjuk Penanganan Benih

1. Persiapan Alat dan Bahan
    Alat dan bahan yang perlu disiapkan :
  1. Kecambah
  2. Ember berkapasitas 10 liter
  3. Fungisida
  4. Air
  5. Sarung tangan dan masker
  6. Karung plastik
  7. Piring plastik
2. Pelaksanaan
    Tahap pelaksanaan adalah sebagai berikut :
  1. Pastikan jumlah box (kotak) kecambah yang diterima sesuai dengan packing list. Kelompokkan box berdasarkan varietas.
  2. Buka box kecambah.
  3. Teliti kantong plastik berisi kecambah dan seed label. Pastikan identitas kecambah sesuai dengan yang tertera pada packing list. Kesesuaian seed label dengan packing list meliputi : bag number, reference number, female number, male number, variety (ies) dan  quantity of GS.
  4. Siapkan larutan fungisida di dalam ember dengan konsentrasi 0,1-0,2%.
  5. Penanganan kecambah dilakukan per kantong. Lepaskan karet pengikat plastik kecambah pada setiap kantong, kemudian tuangkan seluruh isi kantong secara perlahan-lahan ke dalam ember berisi larutan fungisida.
  6. Ambil busa yang mengapung sampai terangkat seluruhnya dan masukkan busa ke dalam karung plastik. Busa tersebut telah terkontaminasi fungisida, sebaiknya dimusnahkan.
  7. Angkat kecambah dan letakkan ke dalam piring plastik. Pastikan jumlah kecambah sesuai dengan yang tertera pada seed label. Sertakan seed label pada setiap piring plastik berisi kecambah agar penanaman dapat dilakukan secara benar.
  8. Tanam kecambah dengan memperhatikan posisi plumula (bakal batang) dan radikula (bakal akar). Plumula mengarah ke atas, radikula mengarah ke bawah.
  9. Penanaman kecambah di pembibitan (pre dan main nursery) dikelompokkan berdasarkan varietas, nomor male, dan tanggal tanam. Buat papan identitas yang berisi : varietas, nomor male, tanggal tanam, dan jumlah kecambah. Tempatkan papan identitas tersebut di depan bedengan pembibitan.







Related Posts

Tidak ada komentar:

Posting Komentar